Analisis
Peluang :
Selama
2 tahun terakhir harga emas terpantau menurun di kisaran 35-38% dari harga
tertinggi tahun 2011 sebesar 1910 dollar per troy ons. Salah satu penurunan terburuk
selama emas di perdagangkan di bursa berjangka, Sepanjang tahun ini, pergerakan harga emas
global terpantau mengalami kondisi yang tetap menurun. Jika di awal tahun bulan
Januari tahun ini harga emas sempat berada pada posisi 1714 dollar per troy
ons, namun sepanjang tahun terus melemah hingga pada pekan ketiga bulan
November di posisi 1220 dollar per troy ons. Secara persentase, pelemahan pergerakan
emas hampir mencapai 29%. Jelang
berakhirnya tahun 2013 ini, kita pastinya akan memperkirakan bagaimana proyeksi
harga emas untuk tahun 2014. Bagi sebagian kalangan terutama investor,
pergerakan harga emas global untuk tahun depan diperkirakan akan menjadi sebuah
ajang pembuktian kalau komoditi logam mulia tersebut masih dapat disebut
sebagai komoditi safe haven.
Secara
potensi dan prediksi, harga emas untuk tahun 2014 diperkirakan akan mengalami
kondisi yang membaik. Potensi rebound diperkirakan akan cukup signifikan.
Prediksi mengenai harga emas diperkirakan akan menyentuh level 1500 dollar per
troy ons diakhir tahun depan atau sebesar 20%. Membaiknya kondisi perekonomian
di Eropa memicu adanya kenaikan permintaan emas pada bank sentral pada tahun
ini. Kondisi yang hampir sama juga terjadi di Amerika Serikat dimana negara
tersebut hampir dipastikan akan merilis dana stimulusnya di kuartal pertama
tahun 2014 seperti dikemukakan oleh beberapa anggota Fed dalam beberapa waktu
terakhir. Apalagi dari sisi politis, pencalonan Janet Yellen telah disetujui
oleh mayoritas anggota Senat AS. Sosok Yellen dinilai sebagai salah satu aktor utama
yang merancang kebijakan stimulus ekonomi AS sejak tahun 2008. Sehingga jika
nanti menjabat sebagai Gubernur Fed, maka kemungkinan besar dirinya akan
mendukung penuh adanya stimulus lanjutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar